Artikel Menarik Dari Kami
Tak Sempat Lari
Sinar mentari menyilaukan pandangan membuat mataku menyipit karena merasa geli. Berada di dalam sebuah barisan tentara ... Selangkapnya
Dilihat : 3406
Saat Ibu Tak Kembali
  Masih sangat jelas kepulan ingatanku tentang seorang wanita yang paling kukagumi di dunia ini. Netra lega... Selangkapnya
Dilihat : 495
Perempuan yang Membenci Pagi
Semua harapan berkembang. Kadang, bisa saja runtuh dalam perjalanan. Pagi menjadi pembuktian. Hari dimulai, semua peta... Selangkapnya
Dilihat : 160
Merdeka untuk Pertiwi
Pagi menjelang siang, di tanggal 17 Agustus yang sedari tadi riuh oleh berbagai lomba dan perayaan ... tampak seorang ... Selangkapnya
Dilihat : 1076
Perpisahan akan selalu ada
“Serius kamu bakal pindah, Ta?” Aku tanya dengan tidak kepercayaan. “Iya, Zal. Aku akan pindah minggu depan... Selangkapnya
Dilihat : 608
Biarkan Cinta Kembali Pada Jalannya
Sore ini aku hanya bisa melihatnya tertawa bersama orang lain dari balik kaca rumah makan kecil yang ada di pinggir ja... Selangkapnya
Dilihat : 186
Maaf Ayah, Aku Tak Mampu
Semua berawal ketika usiaku telah menginjak 17 tahun. Kehidupanku berubah. Tak ada lagi kehangatan dalam keluarga.... Selangkapnya
Dilihat : 165
Kesaksian Sebuah Motor Tua Tentang Seorang Pemuda yang Mengejar Sarjana
Aku melihatmu menundukkan kepala dalam-dalam di tempat pertama kali kalian bertemu. "Bapakku tidak merestui kita... Selangkapnya
Dilihat : 173
Bertemu, Bercengkerama, Lalu Berpisah
Manusia adalah makhluk sosial. Mereka bertemu, bercengkrama, hingga sampai di tahap akhir; berpisah. Lalu kembali lagi ... Selangkapnya
Dilihat : 131