Pembelajaran Kehidupan dari Buku Lily - Love in My Life
Dilihat : 696
"Aku berterima kasih kau telah menjadi cahaya dalam hidupku, Wim. Aku tak pernah takut akan hari esok selama kau ada di sisiku."-Lily
Buku Lily dapat dikatakan sebagai buku sekuel dari Cahaya di Penjuru Hati. Buku ini berisikan sedikit sudut pandang dari Bu Lily yang tidak kita temui di buku WIM dan Cahaya di Penjuru Hati. Buku Lily tidak hanya menyajikan sudut pandang dari Bu Lily tapi juga untaian kata indah dari Pak Gondo dan Bu Lily. Untaian kata yang mampu membuat pembaca tersenyum akan ketulusan cinta mereka yang abadi. Buku ini disusun oleh penulis novel best seller, Rizki De, Ari Kinoysan dan Xavier Quentin P.
Isi Buku yang Unik
Quote Bu Lily/Dokumentasi Pribadi
Ketika melihat Buku Lily yang terlintas di benak saya untuk pertama kali adalah sudut pandang dari Bu Lily. Tapi seperti buku Cahaya di Penjuru Hati, don't judge book by its cover. Buku Lily jauh melewati ekspektasi. Buku Lily adalah buku yang tidak akan membuat pembaca merasa bosan. Selain karena akan tersentuh dengan kisah cinta antara Pak Gondo dan Bu Lily, buku Lily adalah buku kekinian yang dihiasi oleh gambar-gambar dan warna menarik.
Buku ini juga tidak hanya menceritakan perjalanan cinta yang singkat antara Pak Gondo dan Bu Lily tapi juga ada pembelajaran menarik mengenai cinta dan bagaimana kita menyikapi perasaan cinta tersebut dengan baik. Selain pembelajaran, adapun puisi indah yang dituliskan oleh Pak Gondo untuk Bu Lily. Sebuah puisi ucapan syukur setahun kepergian Bu Lily.
Jangan cengeng. Ini adalah permulaan. BERJUANGLAH. Situasi sulit harus dihadapi."- Wim
Konsep yang Berbeda
Quote Ibu Pak Gondo/Dokumentasi Pribadi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, buku Lily memiliki isi buku yang unik. Konsep buku Lily mirip seperti kumpulan puisi kekinian. Berbeda dengan buku WIm dan Cahaya di Penjuru Hati yang berisikan perjalanan cinta Pak Gondo dengan cinta masa SMA-nya serta perjalanan cinta Pak Gondo dan Bu Lily. Walaupun begitu, buku Lily tidak luput dari pembelajaran kehidupan mengenai kegagalan, keluarga dan semangat dalam berjuang.
Buku ini juga tidak hanya menyajikan untaian kata indah dari Pak Gondo dan Bu Lily melainkan untaian kata dari orang-orang yang ada di hidup Pak Gondo dan Bu Lily. Untaian kata dari orang tua yang menyayat hati pembaca. Mengenai perjuangan, kasih sayang dan cinta yang tulus untuk anak-anaknya. Ilmu-ilmu kehidupan juga menjadi semangat bagi anak untuk terus bertahan walau badai kehidupan datang menghadang.