Legenda Kua Fu, Raksasa Pengejar Matahari

Dilihat : 197
Legenda Kua Fu menceritakan mengenai keinginan kuat manusia zaman purba dalam melawan kekeringan. Legenda ini berasal dari Negeri Cina.


Setiap negara memiliki legenda masing-masing yang menjadi cerita turun-temurun. Setiap legenda memiliki nilai pelajaran yang dapat diambil dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Sebut saja Cina yang memiliki legenda terkenal, yaitu legenda Kua Fu. Legenda ini menceritakan mengenai keinginan kuat manusia di masa lalu dalam melawan kekeringan. Legenda Kua Fu hingga saat ini mendapatkan pujian karena perjuangannya. 


Ilustrasi Kua Fu Mengejar Matahari/astoryshing.com

Pada zaman dahulu ada sebuah gunung besar dan tinggi di Alam Utara. Di gunung tersebut terdapat sebuah hutan yang dihuni oleh sekelompok raksasa kuat. Selama satu tahun terjadilah musim kemarau di mana cuaca sangat panas sehingga membuat tanaman mengering, pepohonan terbakar, sungai dan danau yang mengering. Musim kemarau tersebut membuat manusia tidak kuat lagi. Banyak anggota suku Kua Fu yang sekarat dan mati. Hal ini membuat Kua Fu sangat sedih.


Kua Fu yang sedih menatap matahari dan mengatakan jika matahari memang pantas dibenci. Kua Fu bahkan bertekat untuk mengejar matahari yang mana anggota sukunya mencoba untuk menghentikannya. Hal ini dikarenakan matahari sangat panas dan jauh sehingga dapat mati kelelahan dan kepanasan.  Namun Kua Fu tidak mendengarkan anggota sukunya dan mengucapkan perpisahan kepada anggota sukunya. Kua Fu mulai berjalan ke arah Timur untuk menangkap matahari. 


Ilustrasi Kua Fu Kehausan/daydaynews.cc

Kua Fu mulai merasakan kehausan ketika dirinya mengejar matahari namun Kua Fu tidak menyerah karena dirinya semakin merasa percaya diri. Kua Fu yang sangat kehausan bahkan sudah meminum air sungai namun sungai tersebut tidak mampu melepas dahaganya. Kua Fu terus menyemangati dirnya sendiri. Hingga setelah perjalanan sembilan hari sembilan malam, Kua Fu mampu menangkap matahari ketika matahari sedang terbenam di kaki pegunungan. Matahari yang berada di lengan Kua Fu kemudian memancarkan sinar keemasan. Kua Fu semakin merasa kehausan dan berlari ke Yellow River dan meminum air tersebut hingga habis. Kua Fu bahkan meminum seluruh air di River Wei namun masih tetap merasa kehausan.


Masih merasa haus membuat Kua Fu kemudian lari ke arah utara menuju sebuah danau besar yang luasnya mencapai ribuan mil. Namun belum sampai di sana, Kua Fu sudah mati kehausan. Sebelum dirinya meninggal dunia, Kua Fu merasakan penyesalan dalam hatinya karena gagal dalam misinya. Kua Fu kemudian melemparkan galah kayu yang dia pegang. Tepat di atas tempat galah tersebut jatuh muncul hutan pohon peach yang subur lebat. Hutan ini berbunga sepanjang tahun dan cabangnya memberikan buah yang segar, besar dan berwarna gelap sehingga memuaskan rasa dahaga orang yang melewatinya. 


Buku Seri Cerita Dongeng Dunia: Kumpulan Dongeng Negeri Cina, Kua Fu Mengejar Matahari/andipublisher.com

Legenda Kua Fu mengejar matahari dapat diperoleh melalui buku Seri Cerita Dongeng Dunia: Kumpulan Dongeng Negeri Cina, Kua Fu Mengejar Matahari. Buku ini menceritakan secara lengkap legenda Kua Fu. Adapun 14 legenda dari Negeri Cina lainnya yang tak kalah terkenal di buku ini. Yuk, simak selengkapnya di buku Seri Cerita Dongeng Dunia: Kumpulan Dongeng Negeri Cina, Kua Fu Mengejar Matahari.