Abon, Menu Sederhana yang Mudah Dibuat

Dilihat : 141

Abon menjadi salah satu menu makanan kesukaan sebagian orang besar. Abon biasanya disantap dengan nasi panas.

Flashback bertahun-tahun silam ketika saya masih duduk di bangku SD. Saya dan keluarga memiliki rutinitas untuk pulang kampung ke Jogja dan Solo setiap akhir tahun. Kami pasti membeli abon atau terkadang dibawakan abon oleh Eyang dan Tante saya yang berada di Jogja. Abon tersebut cukup untuk dimakan selama berminggu-minggu lamanya! Hampir setiap hari saya membawa abon sebagai bekal makanan.

Namun sejauh ini saya belum pernah menelusuri asal-usul dan proses pembuatan abon. Akhirnya pagi ini saya berselancar di internet mencari informasi mengenai abon. Beberapa hal membuat saya sedikit terkejut. Penasaran? Simak selengkapnya sebagai berikut. 

Asal Abon

Fakta yang membuat saya cukup terkejut ternyata abon tidak berasal dari Indonesia. Abon adalah makanan olahan yang berasal dari Tiongkok. Pada awalnya abon digunakan sebagai topping maupun isian untuk berbagai hidangan. Mulai dari nasi, bakpao, roti dan digunakan sebagai makanan Indonesia. Abon di Tiongkok terbuat dari daging babi yang disebut sebagai Chousong.

Di Indonesia, abon mengguanakan berbagai bentuk daging. Mulai dari sapi, ayam, ikan, udang dan variasi daging lainnya. Saat ini sentra pembuatan abon berada di Boyolali, Solo, Ngawi, Nganjuk, Salatiga, Magelang dan daerah lain di sekitarnya (Jawa Timur dan Jawa Tengah)

Proses Pembuatan

Proses pembuatan abon ternyata tidak sulit dan dapat dilakukan di rumah. Hanya membutuhkan daging dan beberapa bumbu dapur saja. Berikut proses pembuatan abon daging sapi.

1. Potong daging sapi hingga menjadi tetelan daging. Buang lemak dan jaringan ikat dari seluruh permukannya kemudian dipotong kecil-kecil. Daging yang sudah dipotong dicuci dengan air besih agar tidak ada kotoran dan sisa darah tersisa.

2. Rebus potongan daging sapi tadi dengan air mendidih kurang lebih 60 menit.

3. Setelah daging sapi empuk, suwir-suwir daging sapi tesebut.

4. Haluskan 25g ketumbar, 125g kemiri, 350g gula merah, 150g bawang merah, 50g bawang putih dan 200g garam dapur. Campur dan aduk semunya hingga merata lalu tumis dengan sedikit minyak goreng di wajan. 

5. Masukkan santan kelapa ke dalam wajan, tambahkan suwiran daging yang sudah dibentuk serat daging dan bumbu-bumbu yang sudah dipersiapkan. Aduk sampai merata dan panaskan di atas kompor hingga kering lalu tiriskan.

6. Panaskan 0,5 liter minyak dalam wajan di atas kompor dengan api sedang, masukkan daging sedikit demi sedikit dan kemudian goreng hingga kering sampai berwarna coklat muda. Tiriskan kembali dan dinginkan.

 

Resep tersebut menggunakan perhitungan takaran yang bisa sobat Andi sesuaikan. 5 kilogram daging dapat membuat 1 kilogram abon ya sobat Andi! Selamat mencoba!