Setelah pertandingan antara Bahrain dan Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, netizen dikejutkan oleh berita bahwa situs dan media sosial Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) mengalami serangan siber.

Pada Senin, 14 Oktober, akun Instagram Bahrain FA mengunggah pernyataan resmi mengenai insiden tersebut, yang menarik perhatian publik.

https://www.instagram.com/p/DBE6V36sonN/?utm_source=ig_web_button_share_sheet

"Situs web Bahrain FA dan Akun Media Sosial Dihantam dengan Beberapa Serangan Siber," tulis BFA di Instagram resminya, @bahrainfa, Senin (14/10/2024). Dalam pernyataan BFA juga menyatakan bahwa, akun media sosial para pemain Bahrain juga menjadi korban peretasan hingga banyak mendapat komentar negatif.

Dalam pertandingan yang digelar di Bahrain National Stadium, Riffa, pada Kamis malam (10/10/2024), Timnas Indonesia hampir meraih kemenangan melawan tuan rumah. Namun, situasi berubah drastis ketika wasit Ahmed Al Kaf belum meniup peluit panjang meskipun tambahan waktu enam menit di babak kedua seharusnya berakhir di menit 90+6.

Kontroversi terjadi saat wasit malah melanjutkan permainan, yang memberikan kesempatan bagi Mohamed Marhoon untuk mencetak gol keduanya di menit 90+9.

Keputusan wasit yang dianggap merugikan ini memicu protes dan perdebatan di kalangan pemain, staf, dan penggemar, mengingat Timnas Indonesia hampir mencapai hasil positif dalam laga tersebut. Insiden ini menambah ketegangan dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.

REKOMENDASI PROMO SAAT INI :

Oktober SERBU ! (SERba sepuluh riBU) - Ratusan Judul harga hanya Rp.10.000

BACK TO CAMPUS - Ratusan judul buku Perguruan Tinggi Diskon 30%