Kebakaran mengerikan terjadi selama pesta pernikahan di Irak, mengakibatkan ratusan korban jiwa dan luka-luka. Lebih dari 100 orang meninggal dan sekitar 150 lainnya terluka dalam tragedi tersebut. Kebakaran dipicu oleh penggunaan kembang api dalam perayaan pernikahan di gedung di distrik Hamdaniya, Provinsi Niniwe, Irak.

Api dengan cepat melahap bangunan yang mudah terbakar, menyebabkan gedung ambruk dengan cepat. Otoritas Irak dan Kurdistan Irak segera mengirim ambulans dan personel medis ke lokasi kebakaran.

Korban yang selamat menggambarkan momen mengerikan ketika mereka berusaha melarikan diri dari api yang berkobar dengan sangat cepat. Salah satu saksi menyebutnya sebagai "tragedi" yang tak terlupakan.

Kurangnya akses pintu keluar darurat yang memadai menjadi salah satu penyebab banyaknya korban jiwa. Sebagian besar tamu mencoba melarikan diri melalui pintu masuk utama, , yang kemudian diduga menimbulkan kerumunan

Beberapa korban telah dimakamkan, sementara yang lain masih mencari anggota keluarga mereka yang hilang. Banyak korban mengalami luka bakar parah, terutama di wajah, dada, dan tangan. Beberapa anak juga menjadi korban dalam tragedi ini.

Kesedihan melanda seluruh Irak karena kehilangan besar-besaran dalam kebakaran ini.