Mengenal Spinal Cord Injury yang Diderita Selebgram Laura Anna

Dilihat : 103

Laura Anna dikabarkan meninggal dunia pada Rabu (15/12) pukul 09.22 WIB. Sebelumnya Laura Anna dikabarkan mengalami Spinal Cord Injury pasca kecelakaan yang dialami bersama mantan pacarnya, Gaga Muhammad.

Berita duka datang dari selebgram Laura Anna yang akhir-akhir ini ramai diperbincangkan oleh warga net karena akhirnya menjalankan persidangan melawan mantan pacarnya, Gaga Muhammad. Laura dan Gaga pernah dikabarkan mengalami kecelakaan mobil fatal pada 8 Desember 2019 lalu. Kecelakaan tersebut disebabkan karena kelalaian Gaga yang mengendarai mobil dalam kondisi mabuk. 

Kecelakaan tersebut membuat Laura mengalami Spinal Cord Injury sehingga membuat dirinya mengalami kelumpuhan. Kondisi Laura mendapatkan banyak perhatian dari warga net, artis hingga dokter-dokter lainnya. Sebenarnya apa sih Spinal Cord Injury itu?

Cedera Tulang Belakang

Spinal Cord Injury adalah keadaan ketika cedera tulang belakang terjadi sehingga menyebabkan sensasi dan gerakan terganggu. Selain itu, juga dapat mengakibatkan kehilangan fungsi sementara atau permanen. Special Cord Injury sering dikaitkan dengan tingkat kematian yang tinggi namun saat ini Special Cord Injury lebih dikaitkan sebagai kondisi akhir dari kehidupan yang produktif. Walaupun begitu, penyediaan medis saat ini memungkinkan penderita Special Cord Injury mampu bertahan, hidup dan berkembang pasca cedera. 

Penderita Spinal Cord Injury biasanya mengalami gejala berupa kehilangan sensorik atau kontrol motorik, ekstremitas atas dan bawah, batang tubuh dan regulasi otonom tubuh. Kondisi ini dapat memengaruhi pernapasan, detak jantung, tekanan darah, kontrol suhu, kontrol usus, kandung kemih dan fungsi seksual. Semakin tinggi tingkat Special Cord Injury maka akan semakin menyebabkan kehilangan sensorik dan motorik pada lengan, tubuh dan kaki yang disebut dengan tetraplegia.

Belum Bisa Disembuhkan

Dilansir dari Medical News Today, Spinal Cord Injury belum bisa disembuhkan hingga saat ini. Walaupun begitu, tenaga medis masih terus melakukan penelitian untuk menyembuhkan Spinal Cord Injury. Tenaga medis berharap mereka bisa menemukan obat-obatan yang mampu membantu regenerasi sel saraf atau meningkatkan fungsi saraf pasca cedera terjadi. 

Saat ini Special Cord Injury baru dapat diobati dengan perawatan cedera yang berfungsi pada pencegahan cedera lebih lanjut. Selain itu, berfokus pada dukungan terhadap penderita Spinal Cord Injury agar tetap semangat kembali menjalani kehidupan yang produktif dan aktif. Adapun terapi dan konseling yang wajib dijalani oleh penderita.